Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2022

PERTEMUAN 11 - ETHICAL HACKING

A.     Pengertian Hacking Hacking merupakan tindakan yang dapat dilakukan untuk mencuri dan mendistribusikan kembali kekayaan intelektual yang menyebabkan kerugian bisnis. B.     Pengertian Hacker Seorang ahli di bidang komputer yang menggunakan pengetahuan dan keterampilan teknis mereka untuk mengatasi masalah. C.     Kelas-kelas Hacker 1.      Black hats 2.      White hats 3.      Gray hats 4.      Script kiddies 5.      Cyber terrorist 6.      State sponsored hackers D.     Pengertian Ethical Hacking Ethical hacking melibatkan penggunaan alat hacking, trik, dan teknik untuk mengidentifikasi kerentanan untuk memastikan keamanan system. Ethical hacking melakukan penilaian keamanan organisasi mereka dengan izin dari otoritas terkait. E.     Tahapan Ethical Hacking Di ...

PERTEMUAN 10 - MALWARE

Gambar
  A.     Pengertian Malware berasal dari singkatan malicious software yang berarti perangkat lunak yang berbahaya. Perangkat lunak atau software ini dibuat dengan tujuan merusak sistem atau sekadar memasuki sistem komputer atau laptop, jaringan, hingga server secara sembunyi-sembunyi. Malware masuk melalui jaringan internet saat pengguna laptop atau komputer sedang online. Tidak hanya dapat merusak sebuah perangkat, malware juga dapat menjadi backdoor untuk masuk ke website. Jika kita   memiliki website, maka berpotensi diretas oleh hacker menggunakan malware dan jika malware tersebut muncul, maka data dalam website dapat dicuri dan dijual ke pihak lain. Maka dari itu, penting bagi kita sebagai mahasiswa bidang IT untuk melindungi perangkat atau website dari malware dengan melakukan install antivirus dan memperketat sistem keamanan pada perangkat atau website. B.     Jenis-jenis Malware Ada banyak jenis malware yang tersebar di dunia dia...

PERTEMUAN 9 - VIGENERE CIPHER

Gambar
  A.     Pengertian vigenere cipher      Algoritma vigenere cipher adalah algoritma klasik yang merupakan pengembangan dari metode Caesar Cipher. Proses Enkripsi dilakukan dengan cara menggeser atau menambahkan plaintext sebanyak kunci ke-i. Sedangkan dekripsi adalah proses menggeser ciphertext ke arah berlawanan atau mengurangkan ciphertext sebanyak kunci ke-i. B.     Enkripsi Algoritma Vigenere Cipher Proses enkripsi algoritma vigenere cipher lebih mudah dengan melihat rumus berikut: Keterangan: ·        C i  = Cipertext ke-i ·        P i  = Plaintext ke-i ·        K i  = Kunci ke-i Contoh Enkripsi: Plaintext : data Kunci : abcd Ciphertext : [d+a][a+b][t+c][a+d] Cipertext : [4+1][1+2][20+3][1+4] Ciphertext : [5]mod 26 [3]mod 26 [23]mod 26 [5]mod 26 Ciphertext : [5][3][23][5] Ciphertext : ecwe C. ...

PERTEMUAN 8 - PART 2 KRIPTOGRAFI

Gambar
A.     Kriptografi Kunci-Simetri Merupakan algoritma yang biasa disebut dengan algoritma klasik karena memakai kunci yang sama untuk kegiatan enkripsi dan deskripsi. ·        Kriptosistem Konvensional (Kunci Simetrik) B.     Kriptografi Kunci-Asimetris Merupakan algoritma yang disebut dengan algoritma kunci public. Kunci public orang dapat mengenkripsi pesan tetapi tidak dapat mendeskripsinya. Hanya orang yang memiliki kunci rahasia yang dapat mengenkripsi pesan tersebut. ·        Kriptografi Public Key (Asimetrik) C.     Fungsi Hash Merupakan suatu fungsi matematika yang mengambil masukan Panjang variable dan mengubahnya ke dalam urutan biner dengan Panjang yang tetap. Fungsi hash biasa disebut hash satu arah, massage, digest, fingerprint, fungsi kompresi, messege authentication code (MAC).   D.     Kriptografi Berdasarkan Algoritma Ø   ...